Apa yang terbayang dalam pikiran kamu kalau ditanya “apa pendapat kamu tentang pernikahan @ perkahwinan?" Jangan disalah tafsir ya, kekadang pasangan yang belum di akad pun dipanggil sudah berkahwin juga hehehe...
Ditanya dulu kepada orang yang belum menikah. Apakah pernah berfikir bahwa sebuah pernikahan akan mengubah keseluruhan hidup? Atau, akan jadi seperti apakah setelah Anda menikah nanti? ....hehehe jangan fikir terlebih dari batas fikiran ya..
Ketika saya menanyakan pertanyaan yang sama kepada beberapa teman saya yang belum menikah, beragam muncul respon dari mereka. Dari sekian banyak jawaban, hal utama yang keluar dari mulut mereka adalah kebimbangan.
Sebagian besar dari mereka takut, atau lebih tepatnya bimbang bahawa pernikahan mereka akan tidak bahagia. Mereka berfikir bahwa pernikahan akan membelenggu kebebasan yang selama ini mereka miliki. Ada juga yang cemas pernikahan akan mengganggu perjalanan kerjaya yang selama ini sudah dirangka dengan susah payah.
Ramai pula yang menyatakan kembimbangan mereka tentangan pasangan. Mereka bimbang tentang pasangan yang akan berubah apabila sudah menikah. Tidak ada sifat tanggunjawab, tolong menolong dan sebagainya... itu pun banyak sudah terjadi.. kebimbangan mereka itu memang satu kenyataaan yang berleluasa.
Sebagian besar dari mereka takut, atau lebih tepatnya bimbang bahawa pernikahan mereka akan tidak bahagia. Mereka berfikir bahwa pernikahan akan membelenggu kebebasan yang selama ini mereka miliki. Ada juga yang cemas pernikahan akan mengganggu perjalanan kerjaya yang selama ini sudah dirangka dengan susah payah.
Ramai pula yang menyatakan kembimbangan mereka tentangan pasangan. Mereka bimbang tentang pasangan yang akan berubah apabila sudah menikah. Tidak ada sifat tanggunjawab, tolong menolong dan sebagainya... itu pun banyak sudah terjadi.. kebimbangan mereka itu memang satu kenyataaan yang berleluasa.
Kebimbangan2 ini lah salah satu alasan mengapa orang-orang menunda pernikahan mereka. Ada langsung tidak kisah jika tidak menikah sampai ke mati... kalau sakit siapa nak jaga, itu kena fikirkan juga ya...
Bila ditanya kepada orang yang sudah menikah sudah tentulah jawapan tentang bahagia atau tidaknya, bertimbun dalam kepala.
99% dari pasangan menyatakan bahwa pernikahan membuat mereka lebih bahagia! Percaya atau tidak dengan kenyataan itu? terpulang kepada pembaca...
Mengapa pernikahan boleh membuat kita lebh bahagia? Yang utama, dari sudut fitrah, yang hidup perlukan pasangan. Menikah secara sah, memang dituntut dari semua agama...
Kata mereka pernikahan membuat mereka terikat akan hubungan jangka panjang dengan komitmen kuat untuk saling menguntungkan. Pernikahan dapat meningkatkan harga diri seseorang melalui kasih sayang yang ditunjukkan oleh pasangan, serta dukungan sosial jangka panjang yang diharapkan untuk menghadapi kehidupan yang berbagai ragam. Perempuan sudah tentu perlukan sokongan dan dokongan lelaki, betul tak? hehehe
Kata mereka pernikahan membuat mereka terikat akan hubungan jangka panjang dengan komitmen kuat untuk saling menguntungkan. Pernikahan dapat meningkatkan harga diri seseorang melalui kasih sayang yang ditunjukkan oleh pasangan, serta dukungan sosial jangka panjang yang diharapkan untuk menghadapi kehidupan yang berbagai ragam. Perempuan sudah tentu perlukan sokongan dan dokongan lelaki, betul tak? hehehe
Pernikahan membuat pasangan merasa lebih terjamin mengenai keadaan ekonomi mereka kerana sikap tolong menolong dan saling membantu.
Lebih lanjut lagi, jumlah anak ternyata juga merupakan faktor yang meningkatkan kebahagiaan. Seperti pepatah berkata: banyak anak, banyak rezeki. Selain itu, kebahagiaan juga akan meningkat taraf kesihatan diri dan jiwa setiap pasangan.
Terakhir, yang paling penting dalam satu ikatan pernikahan bahwa kebahagiaan pasangan ditentukan oleh sejauh mana mereka menilai kualiti pernikahan mereka. Semakin mereka menilai bahawa pernikahan mereka berkualiti, semakin bahagialah pula kehidupan mereka & aman damailah selamanya.
Terakhir, yang paling penting dalam satu ikatan pernikahan bahwa kebahagiaan pasangan ditentukan oleh sejauh mana mereka menilai kualiti pernikahan mereka. Semakin mereka menilai bahawa pernikahan mereka berkualiti, semakin bahagialah pula kehidupan mereka & aman damailah selamanya.
Jadi, jika ini tidak terjadi pada anda yang telah menikah, maknanya anda tidak bahagia, sila cari sendiri mengapa pernikahan anda tidak memberikan apa yang semestinya anda dapatkan? Jangan salahkan pasangan atau orang. Musabah diri, belajar mencari kesilapan diri sebagai suami ataupun isteri...
kerjasama la bru ok
ReplyDelete